BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sabtu, 07 November 2009

HATI-HATI ASMA KERJA

Secara khusus polusi juga menyergap di berbagai daerah tempat kerja dan menimbulkan dampak bagi paru-paru. Sejarah penyakit paru-paru akibat kerja ini mulai timbul semenjak pertengahan abad XVI. Pada masa itu Gregorius Agricola, seorang ilmuwan Eropa mencoba menemukan hubungan antara pekerjaan dan penyakit. Beberapa penyakit paru kerja yang penting antara lain adalah silikosis, asbestosis, bisinosis, asma kerja dan kanker paru-paru akibat kerja.
Silikosis adalah penyakit paru-paru kerja paling banayak dijumpai akibat penimbulan silika bekas. penyakit ini menimpa pekerja industri yang manghasilkan batu abra, keramik, tambang timah putih, dll. Secara klinis silikosis dibagi dalam 3 tingkatan. tingkat pertama adalah simple silicosis dimana penderita mulai mengeluh sesak ringan. pada tingkat kedua (silikosis sedang) sesak serta batuk makin menjadi dan baru jelas mulai terganggu. tinkat ketiga, kelainan paru-paru makin menghebat dan dapat terjadi kor pulmonale.
Asbesitosis adalah asbes banyak sekali digunakan dalam sehari-hari, mulai dari pembuatan kabel listrik, cat dan kendaraan bermotor serta bantalan rem, sampai atap rumah. secara umum asbes dapat menimbulkan 3 penyakit di paru-paru yaitu asbesitosis, kanker paru-paru dan mesotelioma. Tidak ada pengobatan spesifik untuk asbesitosis. Di banyak negara maju sudah ada aturan khusus untuk pengunaan asbes yang dikenal dengan The Asbestos Regulation.
Bisinosis adalah penyakit pertama yang dilaporkan oleh Dr. Kay dari Inggris pada awal abad XIV. Ia menemukan adanya gangguan pada pekerja tekstil, penyakit terjadi karena paparan debu kapas secara berlebihan. namun bisinosis berasal dari bahasa Yunani yang berarti kain atau rami. Gambaran klinis bisinosis ditandai dengan gejala unik. Yaitu keluhan rasa berat/ sempit did dada dan sesak napas pada hari pertama masuk kerja setelah libur akhir pekan. Sehingga sering disebut monday fever.
Kanker paru-paru akibat kerja adalah kanker pada pria yang paling sering ditemukan di dunia. faktor utama penyebabnya adalah kebiasan merokok, Di luar pihak, polusi udara di tempat kerja ternyata juga bisa menjadi pemicu. berbagai bahan telah diteliti sehubungan dengan kanker paru-paru. Acrylomitrile yang banyak digunakan pada tanaman adalah salah satu contohnya. Demikian pula arsen, pada peleburan tembaga. Logam kadmium pada industri batu baterai. Berilium pada industri tabung dan lampu pijar.

Sumber ; buku intisari 4

0 komentar: